Malang, www.beritamadani.com – Malang Autism Center (MAC) akan melaunching Lembaga Pelatihan Kerja(LPK) khusus Disabilitas untuk memberdayakan anak-anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD).
M.Cahyadi, founder Malang Autism Center menerangkan, melalui peluncuran Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Disabilitas “Cipta Kriya Wiyasa”, MAC memberikan peluang baru bagi anak-anak autisme untuk mengembangkan keterampilan yang relevan dan siap pakai (masuk di dunia kerja).
LPK “Cipta Kriya Wiyasa” digagas untuk memberikan pelatihan berbasis keterampilan dengan pendekatan yang inklusif. Pada tahap awal, LPK ini menawarkan tiga program pelatihan, yaitu: Office Boy (OB), Pengolahan Frozen Food (Frozen), dan Fotografi (Photographer)
Program ini mengadopsi standar LPK pada umumnya, namun disesuaikan secara khusus untuk anak-anak disabilitas. Memberikan mereka kesempatan untuk berkembang secara mandiri sesuai dengan kebutuhan dan potensi masing-masing.
“Setelah sukses dengan soft launching, LPK “Cipta Karya Wiyasa” akan resmi diluncurkan secara penuh pada 20 Februari 2025, disalah satu hotel bintang empat di Kota Batu. Pelatihan ini memberikan pengalaman belajar yang terintegrasi dengan dukungan penuh dari para tenaga professional,” terang Babe sapaan akrabnya
Masih menurut Babe. “Jadi pelatihan diberikan selama 24 jam yang dibagi beberapa hari. Tempat pelatihan ada di Malang Creative Center (MCC) dan di kantor kami di Jalan Neptunus No.4, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang ,” imbuhnya.
MAC mendidik Anak Disabilitas Autisme, merupakan lembaga yang fokus pada terapi perilaku bagi individu dengan autism spectrum disorder. Berdiri sejak Oktober 2015, MAC menggunakan metode Applied Behavior Analysis (ABA) yang terbukti efektif dalam membantu anak ASD mengembangkan perilaku adaptif.
Dengan konsep boarding atau berasrama, MAC menyediakan lingkungan yang kondusif dan terarah untuk anak-anak ASD, didukung oleh tim terapis yang berpengalaman di bidangnya. Berlokasi di Jl. Manggar No. 08, Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. MAC terus berupaya memberikan layanan terbaik untuk mewujudkan kemandirian anak-anak dengan ASD.
Hingga saat ini, MAC telah berhasil meluluskan 25 anak melalui program pelatihan berbasis asrama. Anak-anak tersebut tidak hanya mendapatkan keterampilan, tetapi juga bimbingan untuk menjadi pribadi yang lebih mandiri dan siap menghadapi dunia kerja.
Bahkan dari lulusan MAC ini juga ada yang diterima di sekolah-sekolah umum, terang pria Lulusan S-2 Universitas Negeri Malang ini. (Yuni)
