Kediri, www.beritamadani.com – Dewan Kebudayaan Daerah Kota Kediri menggelar Sarasehan untuk merefleksi dan mengapresiasi Hari Pahlawan pada, Sabtu (12 November 2022).
Bertajuk Kepahlawanan dalam Kebudayaan, kegiatan tersebut dilaksanakan di Waroeng Setono Gurih yang dihadiri oleh Forkopimda, perwakilan Komisi B DPRD Kota Kediri, Majelis Pertimbangan Organisasi DKD, civitas pendidikan dilingkungan Cabdin Kota Kediri, komunitas budaya, sanggar seni, Dewan Kesenian Jaranan dan tokoh-tokoh budaya lainnya.
Untuk Narasumber, pihaknya menghadirkan Dr. Taufik Al Amin, S.S., M.Si., Drs. Erick Bagus Indranatan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Kepala Disbudparpora Kota Kediri dan warga sekitar.
Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Presidium Komisi 3 DKD Yuwono Wahyu Alam menyampaikan terimakasih dalam sambutannya kepada semua pihak terkait yang hadir dan mendukung kegiatan tersebut.
“Semoga daerah Kota Kediri budayanya lebih maju lagi bisa mendatangkan nilai ekonomi, membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan utamanya pemerintah kita akan semakin solid kedepan dengan kondisi kita saat ini, maka semoga kedepannya bisa lebih sukses lagi,” kata Yuwono Wahyu Alam.
Ketua Majelis Organisasi DKD Erick Bagus Indranatan mengatakan Hari Pahlawan merupakan peristiwa dari momentum spiritualisasi setiap orang.
“10 November ini merupakan peristiwa penting sebagai peristiwa yang menjadikan momentum spiritualisasi setiap orang. Setiap anak bangsa termasuk komunitas kami di kebudayaan daerah Kota Kediri. Jadi bukan sekedar wajib, tapi sebuah panggilan bisa merefleksikan spiritualitas 10 November sebagai Hari Pahlawan,” terangnya.
Dikatakannya DKD sebagai komunitas yang terdapat sematan kebudayaan sudah berkewajiban menjadi pelayanan untuk menguatkan dan memajukan kebudayaan daerah.
Direncanakan, kegiatan semacam ini akan diadakan setiap tahun bahkan disetiap even atau hari besar lainnya.
Hal serupa disampaikan juga oleh Ketua Presidium Komisi 1 DKD Hari Pratondo, meski ini kegiatan pertama DKD tetapi semoga kedepan akan terus terlaksana dan dicintai masyarakat.
“Harapan kami semoga semuanya semakin kompak dan pemerintah daerah memperhatikan,” pungkasnya.
Akhir Kristiono, AMd., S.H., selaku Kepala FKBN Kediri Raya, mengapreasi sarasehan DKD silahturahmi budayawan Kota Kediri.
“FKBN Kediri Raya mendukung sepenuhnya sarahsehan yang digelar DKD Kota Kediri secara Rutin. Semoga selalu hangat dan kompak dalam berkarya.” tegas Akhir Kristiono, AMd., S.H.
Kegiatan tersebut berlangsung hingga 13 November 2022, dengan menampilkan Tari Sanggar Puspo, Tari Sanggar Guntur, Musikalisasi Puisi, Komunitas Brantas, Teater Merah Putih.
Sedangkan kemarin ada penampilan pentas Teater Adab, Veteran Satoe, Musikalisasi Puisi, Baca Puisi, Fashion show, Musik eksperimental, karawitan, pentas seni kontemporer dan ditutup oleh wayang pohehi pada malam hari.
Pada kesempatan tersebut juga menampilkan berbagai pameran mulai dari pameran seni lukis, seni instalasi, produk ekonomi kreatif, wayang panji, keris, foto hingga puisi. (*/Red.BMK)
