

Kabupaten Kediri, www.beritamadani.com – Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Dewan Pengurus Daerah (DPD) Kabupaten Kediri memperingati Hari Ulang Tahun PPNI ke-48, bertempat di Gedung Serbaguna RSUD Simpang Lima Gumul (SLG) pada Kamis, 17 Maret 2022.
Peringatan HUT PPNI kali ini mengusung tema “Perawat Bersama Rakyat Menuju Bangsa Sehat Bebas dari Covid-19”. Sekaligus melaksanakan bakti sosial dengan menyelenggarakan Vaksinasi Boster masal dosis vaksin Pfizer dengan pelayanan gratis lima titik gerai di tempat yang sama.
Dalam sambutannya, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Simpang Lima Gumul dr. Tony Widyanto, Sp.OG. mengucapkan, “Selamat HUT PPNI (Hari Ulang Tahun Persatuan Perawat Nasional Indonesia) yang ke-48 Tahun 2022. Kami sangat berterimakasih atas sukses dalam pengabdiannya kepada masyarakat terhadap perjuangan kesehatan. Pada hari ini kami juga melaksanakan bakti sosial dengan vaksinasi masal sebanyak 1200 dosis”.
Sementara itu sambutan berikutnya dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri yang diwakili oleh dr. Bambang Triyono Putro selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Dalam sambutannya dr. Bambang mengatakan, “Peran Perawat sebagai tenaga Profesi di wilayah khususnya Kabupaten Kediri sangatlah penting untuk selalu menyampaikan edukasi kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan. Dikarenakan pandemi Covid-19 masih ada dengan varian Omicron. Kita harus tetap waspada akan kesehatan kita”.
“Perlu diketahui bahwa di Kabupaten Kediri, antusias masyarakat yang sudah tervaksin primer 1 dan 2 juga booster ketiga hampir 88%, sedangkan lansia masih 48%. Ini yang harus ditingkatkan dengan capaian maksimal”, pungkasnya.


Saat dikonfirmasi awak www.beritamadani.com, Edy Wiyono, S.Kep., Ns. selaku Ketua DPD PPNI Kabupaten Kediri menyampaikan bahwa, “Perawat anggotanya di Kabupaten Kediri sebanyak kurang lebih 2400 Perawat. Belum tersebut yang sudah mendahului kita yang gugur selama bertugas melaksanakan Pelayanan dan Perawatan pada pasien di era pandemi Covid-19. Mereka adalah pahlawan pejuang kesehatan serta pengabdian pada masyarakat”.
“Kami selalalu berkomitmen untuk senantiasa memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan pada masa pandemi yang melanda dunia hingga dua tahun. Sehingga kita harus tetap melaksanakan hidup sehat dan mengedepankan protokol kesehatan”, pungkasnya.


Acara dipungkasi dengan pemotongan tumpeng (Buceng) oleh Ketua Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Kediri Edy Wiyono, S.Kep.,Ns. diserahkan kepada Direktur RSUD SLG dr. Tony Widyanto, Sp.OG., selanjutnya kepada perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, kemudian kepada Perawat Tenaga Kesehatan dan diikuti para tamu undangan yang Hadir. (Red.BMK)