Malang Kota, www.beritamadani.com – Meskipun dimasa pandemi Covid-19, tidak menyurutkan warga melaksanakan penyembelihan hewan qurban di Masjid Al Ishlah Jalan Bunga Vinolia RW 05 Kelurahan Jatimulyo Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Pada Hari Raya Iduladha 1442 H ini, Masjid Al Ishlah menyembelih 4 ekor sapi dan 18 ekor kambing.
Kegiatan ini adalah untuk menjalankan ajaran Islam dan untuk menunjukkan ketagwaan kepada Allah SWT.
Mochamad Zaini selaku Ketua Panitia Idul Qurban menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kegiatan ini. Terutama kepada para pengqurban semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT dan diberikan kelapangan rejeki yang melimpah.


“Kami selaku Panitia mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan penyembelihan ini dan terutama kepada para pengqurban,” ucap Zaini saat memantau langsung kegiatan ini.
Senada dengan Zaini, Ustadz Kharis selaku Ketua Ta’mir Al Ishlah juga menyampaikan terimakasih kepada semua masyarakat Jatimulyo khususnya RW 05 yang telah membantu pelaksanaan kegiatan penyembelihan ini. Insyaallah dagingnya nanti akan kita bagikan kepada seluruh warga RW 05 Jatimulyo tanpa memandang suku ras dan agama.
“Daging ini nanti akan kami bagikan keseluruh warga RW 05 tanpa memandang Suku Ras dan Agama,” tutur Ustadz Kharis.


Sementara itu Sugianto selaku Ketua RW 05 pada saat mengawasi kegiatan ini juga berpesan kepada panitia agar selalu mematuhi Protokol Kesehatan mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir.
“Saya menghimbau kepada seluruh panitia agar selalu mematuhi Protokol Kesehatan mengingat pandemi Covid-19 belum berakhir,” tegas Sugik panggilan akrab Ketua RW 05.
Disaat yang bersamaan Ketua Satgas Covid-19 Kelurahan Jatimulyo Purnomo, S.E., melakukan sidak ke lokasi penyembelihan hewan qurban di Masjid Al Ishlah berpesan kepada seluruh anggota panitia agar mematuhi Protokol Kesehatan sesuai Surat Edaran Pemerintah no. 41 dan Surat Edaran dari Kementerian Agama no. 17 terkait Tata Cara Salat Idul Adha dan proses penyembelihan hewan qurban dan alhamdulilah di sini kami melalukan pemantauan semua sudah mematuhi Protokol Kesehatan dan sudah sesuai prosedure.


“Kami melakukan pemantauan sesuai Surat Edaran Pemerintah no. 41 dan Surat Edaran Menteri Agama no. 17 dan kami lihat di sini sudah mematuhi Protokol Kesehatan, sehingga kami juga menghormati masyarakat yang melaksanakan salat Idul Adha,” pungkas Lurah Jatimulyo, saat melakukan sidak yang didampingi oleh anggota Polsek, Koramil, Linmas dan Sat Pol PP.
Sedangkan petugas Dinas Kesehatan Kota Malang juga melakukan penelitian terkait kesehatan hewan qurban yang disembelih dan diketemukan salah satu hewan yang kurang sehat. Ini setelah Sukin petugas dari Dinkes memeriksa salah satu sapi terdapat cacing yang berada di dalam hatinya setelah dibelah, tetapi untuk dagingnya aman dikonsumsi, untuk hatinya harus dimusnahkan atau ditanam jangan sampai dikonsumsi, karena bisa membahayakan.
“Tadi ada salah satu hati sapi yang saya belah dan ternyata di dalamnya ada cacingnya dan itu harus dimusnahkan jangan sampai dikonsumsi, karena bisa membahayakan kesehatan manusia,” pesan Sukin pada saat diwawancarai www.beritamadani.com.


Marilah kita mengambil suri tauladan Nabi Ibrahim AS yang telah mengorbankan putra tercintanya Ismail untuk dijadikan qurban pada saat itu dan ini semata-mata sebagai wujud patuh dan taat kepada Allah SWT. (Yuni)